Dilanjutkan Zainal bahwa Sumpah yang bapak ibuk lakukan sangatlah berat,namun apabila kita bekerja dengan sungguh-sungguh dan ikhlas yang berat akan terasa menjadi ringan.
“Kami dari Dinas Pendidikan tidak akan mungkin mengawasi Bapak ibu Guru semua karena apapun yang Bapak Ibuk lakukan semua Pertanggungjawaban itu langsung kepada Allah SWT”,sebutnya.
Ditambahkan Zainal bahwa Jalankanlah tupoksi itu sesuai koridornya,ketika terjadi permasalahan selesaikanlah dengan bijak, pihak Dinas Pendidikan akan siap membantu kapan saja, karena jika guru memiliki masalah akan berdampak kepada anak didiknya disekolah.
” jangan Sia siakan Profesi yang telah Bapak Ibuk Emban, karena diluar sana masih banyak orang orang yang berkeinginan untuk menjadi pegawai Negeri namun belum diberi kesempatan, apalagi saat ini guru sudah sangat sejahtera dengan menerima Tunjangan Profesi Guru (TPG) yang nominalnya sebesar gaji pokok, jangan sampai kesejahteraan yang didapat membuat kita terlena, sehingga apa yang disampaikan sebagian orang bahwa Sertifikasi baru meningkatkan kesejahteraan guru namun belum mampu meningkatkan mutu pendidikan benar adanya”, pungkasnya.
“Bapak ibuk merupakan bagian dari Dinas Pendidikan, Harapan kami marilah jalankan tugas itu dengan sebaik baiknya karena Tuntutan guru di tengah masyarakat sangatlah tinggi, masyarakat tidak peduli mau guru B.Arab, Guru PAI, Guru Kelas, Guru olah raga, Guru Matematika, Guru b.indonesia, yang jelas guru sebagai panutan dan sosok yang akan menjadi suri tauladan ditengah tengah masyarakat”,tuturnya.
Diakhir sambutannya Kadis menyampaikan selamat bertugas kepada guru yang sudah diambil sumpahnya dan berupayalah meningkatkan SDM nya dengan mengikuti berbagai Seminar Diklat serta memanfaatkan platform Merdeka Mengajar sekaligus menjadi guru penggerak.
Acara diakhir dengan sesi Foto Bersama untuk mengabadikan Momen bersama Kepala Dinas, Kabid dan peserta.(Malin)
Discussion about this post