Kota Solok,PRnewspresisi.com— POKJA perwakilan BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional) Sumatera Barat mengadakan MONEV(Monitoring dan Evaluasi) ke TPK (Tim Pendamping Keluarga) Stunting,TPPS dan Satgas percepatan penurunan Stunting Kota Solok pada Selasa (05/09/2023).
Acara diadakan dikantor DPPKB (Dinas Pegendalian Penduduk dan Keluaga Berencana) Kota Solok yang dihadiri oleh satgas stunting kota solok, perwakilan TPK (Tim Pendamping Keluarga) Stunting dan perwakilan dan PKB kota Solok.
Kepala Bidang Ketahanan dan Keluarga Sejahtera Wendi Asrizal,SKM.MPH ketika membuka acara memperkenalkan tim Satgas Stunting dan kepala perwakilan BKKBN provinsi Sumatera Barat.
Kepala DPPKB Ardianal SKM MKM Dalam paparannya menjelaskan bahwa monev kali ini dikhususkan kepada TPK (Tim Pendamping Keluarga) stunting Kelurahan IX Korong dan Simpang Rumbio yang ditunjuk dan dipilih mewakili TPK seKecamatan Lubuk Sikarah.
Lebih lanjut Ardinal mengatakan tujuan monev ini adalah untuk sharing terkait apa hambatan, apa solusi dan diskusi untuk kelanjutan kegiatan ditahun 2024.
selain itu Ardinal juga melaporkan capaian percepatan penurunan Stunting di Kota solok yaitu 14% dari target 5%.tingkat capaian yang dihimpun sudah 83%.
“Sedangkan untuk kelembagaan mulai dari kota sampai kelurahan kegiatan sudah berjalan dan sudah dievaluasi setiap bulan, selain itu audit kasus stunting, Rapat Koodinasi dan Mini lokakaraya” tutupnya.
Sementara dalam sambutan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat Fatmawati,ST.M.Eng.Fatmawati mengatakan tujuan dari monev ini yaitu sejauh mana perkembangan, capaian kinerja satgas,TPPS,dan TPK Apakah pendampigan sudah sesuai dengan SOPnya.
Kemudian acara dilanjutkan dengan monev ke TPK stunting kelurahan oleh Koodinator Satgas Stunting provinsi Sumarera Barat Firdan Grita Sukma,dengan memberikan pertanyaan2 seputar dampingan TPK dilapangan sesuai dengan jabatannya di TPK,bidan PKK maupun KB.
Mengakhiri acara,kepala perwakilan BKKBN menyatakan puas dengan jawaban,usul saran dan sharing kedua TPK dikecamatan Lubuk Sikarah,dan mengapresiasi DPPKB kota Solok sudah memfasilitasi TPKnya seoerti pelatihan pelatihan yang sudah diadakan.
Dipenutup acara Fatmawati berharap mudah-mudahan kabupaten/kota lain juga seperti Kota Solok dalam hal memfasilitasi TPKnya dan inovasi dalam penanggulangan Stunting.(Meri)
.
Discussion about this post