Oleh: Dr. KH. Bukhori Abdul Shomad (Ketua Bidang Agama PP Parmusi)
PRnewspresisi.com – Serangan fajar sekelompok kecil milisi Hamas, membuat dunia tersentak. Tanggal 7 Oktober 2023 menjadi sejarah yang tak akan pernah terlupakan bagi Hamas dan penduduk Gaza, juga Negara Penjajah Zionis Israel.
Selama 16 tahun jalur Gaza di blokade Zionis Israel, menjadi penjara terbuka dan terbesar di dunia. Penjajah barbar zionis Israel laksana singa kelaparan memangsa siapa saja yang diinginkan.
Dengan pongah dan angkuhnya Zionis Israel bersikap dengan mengabaikan norma-norma kemanusiaan dan hukum internasional, penduduk Gaza akan mati tanpa harus diperangi.
Penjajah zionis Israel selalu memandang sebelah mata Palestina. Dengan kondisi yang serba kekurangan, dalam keadaan blokade, justru menjadi cambuk membangkitkan semangat anak muda untuk membela tanah airnya yang juga bagian dari akidah.
Serangan sekelompok kecil milisi Palestina pada 7 Oktober (710) merupakan KEHARUSAN dan bagian dari MENPERTAHANKAN DIRI dari penjajah barbar zionis Israel.
Momentum 710 menjadi pembangkit semangat juang, tidak saja bagi pejuang Hamas, tapi justru lebih besar bagi pejuang di seluruh dunia.
Zionis Israel yang selama ini dianggap tak boleh disentuh apalagi di serang, ternyata atas kehendak Allah SWT, zionis Israel tak lebih sebuah camp yang rapuh dihuni oleh pengecut barbar.
Dunia akan aman tanpa Zionis Israel.
Zionis Israel dikenal sebagai negara penjajah yang menguasai semua sektor di dunia ini. Maka jika hari ini kita bicara kedigdayaan Amerika, maka itu tidak lepas dari peran zionis Israel.
Begitu menakutkannya, sehingga setiap negara-negara berkembang akan meriang jika menyentil penjajah zionis Israel. Amerika sekalipun akan selalu berdiri di belakang penjajah zionis Israel.
Bahkan setiap sidang keamanan PBB yang akan menjatuhkan sanksi ke penjajah zionis Israel selalu dimentahkan karenya Veto dari Amerika.
Dengan demikian, justru dengan munculnya penjajah zionis Israel akan selalu memunculkan perlawanan dari belahan dunia yang cinta kedamaian.
Zionis Israel merupakan biang kerok kehancuran dunia. Bagi setiap petinggi-petinggi negara, hendaknya berpikir ulang untuk menjalin hubungan diplomatik dengan zionis Israel.
Sebagaimana dicontohkan bangsa Indonesia yang terkenal dengan penduduknya yang ramah dan santun, penduduk mayoritas muslim cinta damai. Ini dicerminkan dalam pembukaan UUD 1945 yang berbunyi:
“Bahwa sesungguhnya Kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa; Dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan”.
Oleh karena itu komitmen pemerintah dan rakyat Indonesia untuk selalu berdiri di belakang bangsa Palestina adalah sikap tepat menjunjung konstitusi.
Maka yakinlah, dunia akan aman dan damai tanpa Zionis Israel.
