Panyakalan,PRnewspresisi.com–Liza Mustafa salah seorang perantau Nagari Panyakalan yang sangat peduli dengan perkembangan kampung halamannya. Khususnya dibidang keagamaan dan pendidikan.
Jum’at ( 5 / 7 / 2024 ) Liza Mustafa didampingi suami Mustafa Abu Bakar dan sang cucu pulang kampung meninjau perkembangan kegiatan Rumah Pintar yang telah dirintisnya beberapa tahun belakangan.
Istri mantan mentri BUMN tersebut datang bersama Rektor UMMY Solok Prof. Dr. Ir. Syahro Ali Akbar, MP. Pimpinan Perum BULOG Wilayah Sumatera Barat Sri Murniati yang hadir didampingi Pimpinan Perum BULOG Cabang Solok. Dari YBM BRILiAn hadir Abdul Aziz Nasta selain itu juga dihadiri oleh Pejabat Wali Nagari Panyakalan Neli Zuarni bersama beberapa tokoh masyarakat Panyakalan.
Perintis dan pengiat Batik Minang Panyakalan tersebut menjamu para tamu makan siang di rumah gadang milik kaumnya yang sudah ditata apik lengkap dengan pelaminan urang minang yang menurutnya pada kesempatan tersebut mengatakan bisa dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan anak nagari. Yang dilanjutkan dengan bincang bincang santai.
Sebelumnya pengasuh Rumah Tahfiz rumah pintar melaporkan jika saat ini untuk kegiatan Tahfiz memiliki 40 orang santri ditambah 45 murid dari MTsM Panyakalan. Demikian juga dengan silat tapak suci saat ini memiliki 80 orang murid telah banyak mencetak prestasi diberbagai ajang kejuaraan.
Selain itu rumah pintar juga ada kegiatan Kampung Inggris Panyakalan ( KIP ). Yang telah diikuti oleh 60 orang murid yang sabagian besar juga santri dari MTsM Panyakalan dan sebagian besar dalam bentuk kelas privat. Sedangkan untuk kegiatan olah raga panahan saat ini kita sedang dalam proses menyiapkan lokasi yang lebih luas ujar Ustadz Hafiz.
Selain berbagai kegiatan yang telah dipaparkan tersebut. Rumah pintar juga memiliki PAUD yang didampingi oleh 2 orang pengajar yang telah berpengalaman. Selain itu juga ada sentra batik. Yang dihasilkan oleh tangan tangan trampil. Bahkan Liza mendatang tenaga profesioanal dari pulau Jawa. Yang hingga saat ini batik dengan brand Batik Minang Panyakalan tersebut sudah jadi langganan berbagai dinas instansi bahkan semenjak Ibu Negara Ani Yudho Yono hingga Ibu Negara Iriana Jokowi sering memakai Batik urang Panyakalan tersebut diberbagai kegiatan.
Perempuan yang akrab disapa ica tersebut juga menyampaikan agar nagari dan masayarakat bisa manfaat rumah gadang ini untuk kegiatan yang bermanfaat. Seperti menerima tamu atau wisatawan. Bahkan kalau ada masyarakat yang mau memakai ini untuk baralek ( pesta ) silakan saja. Cukup bantu uang kebersihannya.
Selain itu Liza juga berharap dukungan Perum BULOG melalui kegiatan pangannya kepada masyarakat Panyakalan. Misalnya pengadaan ATM beras. Yang kegiatan serupa sudah dilaksanakannya bersama organisasi Indo Jalito dibeberapa daerah pulau jawa.
Hal ini disambut positif oleh Pimpinan Perum BULOG Wilayah Sumbar Sri Murniati yang begitu terkesan dengan segala kegiatan yang diawal sudah dipaparkan oleh pengasuh rumah tahfiz rumah pintar ustadz Hafiz.
Pertemuan kita hari ini nanti akan kami infokan ke pusat ujar Sri Murniati. Di BULOG ada kegiatan Rumah Pangan Kita .Melalui Wali Nagari kita bisa berkontribusi dalam peningkatan ekonomi masyarakat. Dan untuk Kabupaten Solok kita juga sudah ada adiensi dengan Bupati Solok semoga hal ini secepatnya juga bisa terealisasi.
Abdul Aziz Nasta dari YBM BRLiAN beberapa tahun terakhir merupakan mitra dan mensupport kegiatan d rumah pintar juga menyampaikan jika YBM memiliki kegiatan endowment berupa pengembangan peternakan sapi. Yang nanti 40% dari keuntungan bisa dimanfaatkan untuk operasional rumah pintar.
Hal ini juga mendapat respon positif dari rektor UMMY Solok yang siap membantu dalam hal pengelolaan. Kita memiliki banyak tenaga profesional. Seperti akuntan. UMMY juga punya fakultas peternakan yang nanti juga membantu dalam pemeliharaan sapi. Untuk itu kita perlu adanya MOU antara Rumah Pintar dan UMMY ujarnya.
Pejabat wali Nagari Panyakalan Neli Zuarni turut menyatakan dukungannya dengan segala kegiatan di rumah pintar dan meminta pihak pengelola agar menginfokan dan melibatkan pihak pemerintahan nagari dengan kegiatan rumah pintar nantinya.(Ocha)