Kota Solok, PRnewpresisi.com—Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kampai Tabu Karambia (KTK) menghadiri pertemuan bulanan Kader Posyandu dan Posbindu Sembiko, pada Senin (23/09/2024).
Kegiatan yang berlangsung di aula Kantor Lurah IX Korong tersebut dihadiri oleh Kapus KTK, dr.Yulia Primiyani R, M.Kes, beserta Tim Pelatihan dan Ukom kader Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) Puskesmas KTK , Promkes Dinas Kesehatan, Lurah IX Korong Lega Junaidi Judan ,Sos. Pembina Posyandu Sembiko, Nofiarita, A.Md, Keb. Fitrizia, A.Md. Keb serta kader Posyandu dan Posbindu Kelurahan IX Korong.
Pembina Posyandu dan Posbindu Sembiko, Nofiarita, A.Md, Keb dalam sambutannya mengatakan pertemuan kader Posyandu ILP bulan September ini diadakan dalam rangka pembekalan persiapan uni kompetensi kader Posyandu ILP pada bulan Oktober mendatang.
Dijelaskan Nofiarita 25 Kecakapan kader Posyandu ILP yaitu penguasaan Posyandu 4 kecakapan, Bayi dan Balita 7 Kecakapan, Ibu hamil 6 Kecakapan, Remaja 3 Kecakapan, Usia dewasa dan lansia 5 Kecakapan.
Sementara itu Lurah Lega Junaidi Judan, S.Sos dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kedatangan Kepala Puskesmas KTK beserta jajaran.
Kepada kader Posyandu ILP Lega mengatakan sebagai perpanjangan tangan pemerintah, kader mengikuti pembekalan dengan baik, agar bisa menjadi kader yang berkualitas menguasai 25 kecakapan.
Kepala Puskesmas KTK pada kesempatan tersebut dalam sambutannya menjelaskan Integrasi Layanan Primer (ILP) adalah terobosan Kementrian Kesehatan.
Ditambahkan dr.Yuli, Posyandu ILP memudahkan kerja dilapangan merangkul semua siklus hidup mulai dari Baduta, Balita Remaja, dan Lansia.
Selain itu, ILP merupakan langkah strategis yang bertujuan memperkuat pelayanan kesehatan primer di Indonesia beberapa hal yang menjadi fokus ILP yaitu siklus hidup sebagai fokus integrasi pelayanan perluasan layanan kesehatan hingga tingkat Kelurahan dan memperkuat pemantauan wilayah setempat.
” Adapun beberapa kegiatan yang dilakukan di Posyandu ILP antara lain, penimbangan, imunisasi, skrining penyakit tidak menular seperti pemeriksaan tekanan darah lingkar perut dan gula darah, edukasi cegah stunting, konseling, penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan terpadu serta kampanye Germas hidup sehat”. tutup Yuli
Selanjutnya meteri tentang 25 kecakapan kader Posyandu ILP disampaikan oleh Tim Pelatihan dan Uji Kompetensi (Ukom) kader Posyandu ILP sesuai bidang masing-masing. (Meri)