Tarompa Tampuruang

Oleh Popi Rosanti,S.Pd
(Guru TK.Harapan Bangsa)

Hiliran Gumanti, Prnewspresisi.com—Pada saat ini, permainan tradisional bagi anak-anak sudah tidak lagi diminati. Karena anak-anak lebih senang bermain game di gadget. Padahal hal itu menyebabkan keaktifan anak jadi berkurang.

Permainan tradisional adalah permainan yang dimiliki oleh suatu kelompok masyarakat. Permainan tradisional berpegang teguh pada norma dan adat kebiasaan yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Umumnya permainan tradisional sudah ada sejak zaman dahulu, karena sudah dimainkan turun-temurun dari nenek moyang. Permainan tradisional dimainkan dalam suatu gerakan fisik, nyanyian, dialog, tebak-tebakan dan perhitungan.

Ada sebuah Permainan tradisional yang banyak dimainkan anak – anak pada era 70 dan 80 an ,selain cara memainnya yang mudah dan juga hemat biaya namun seiring perkembangan zaman dan teknologi permainan ini mulai hilang karena banyaknya permainan modern yang menarik bagi anak- anak,karena mereka lebih mengenal gadget ,video game,dan permainan modern lainnya.

Di TK.Harapan Bangsa penulis mencoba kembali menghidupkan Permainan Tradisional tersebut dengan pembelajaran yang  bertemakan budaya dan sub tema, “permainan tradisional”

dari sekian banyaknya permainan tradisioanal – tradisional lainnya ,Tk Harapan Bangsa memilih satu diantaranya  yaitu permainan dengan memakai tempurung kelapa (tarompa tampuruang) yang kemudian diberi tali dan dijadikan seperti layaknya kita memakai sandal jepit dimana dalam permainan ini dibutuhkan keseimbangan dalam memainkannya.