PRnewspresisi.com–Agus Evatra mantan Wali Nagari Panyakalan merupakan sosok yang dikenal cukup dekat dengan semua kalangan. Apa lagi dikalangan ninik mamak Beliau tidak asing lagi dengan Agus Evatra Datuak Bandaro Kayo.
Selama 20 tahun terakhir Agus Evatra Dt. Bandaro Kayo mengabdikan diri sebagai pengurus di KAN maupun LKAAM Kecamatan Kubung Kabupaten Solok bahkan ke hingga ke Provinsi Sumatra Barat.
Berbekal pengalaman aktif dalam berbagai organisasi, mengantarkan Agus Evatra menduduki jabatan Wali Nagari Panyakalan periode 2019 – 2023 yang lalu.
Selama penguhulu Suku Supanjang tersebut menjabat sebagai wali Nagari, sudah banyak gebrakan yang telah ditorehkan. Seperti diawal masa jabatan beliau sebagai wali nagari, dengan melakukan pengerukan sedimen dan rehab banda rukan yang selama ini menjadi penyebab banjir di area persawahan dan Masjid Jamiek Jorong Pakan Sabtu.
Demikian juga dengan Banda Sawah Padang yang berhulu dari Nagari Bukik Tandang ke Nagari Panyakalan sepanjang 2,5 km selesai pula beliau dikerjakan Dengan cara menghimpun partisipasi dari masyarakat, BPN dan Pemda Kabupaten Solok.
“Harapan saya, semoga dengan kemanangan partai PAN di Kab solok Thn 2024, Banda Sawah Padang ini nantinya bisa dibuat pasangan batu dan pengecoran lantainya,dan pinggirnya bisa dijadikan sebagai jalan usaha tani, serta nantinya juga bisa dijadikan sebagai destinasi wisata nagari yang menonjolkan spot Gunung Talang”,Ujar kader partai PAN tersebut.
Selain itu calon legislatif dapil 3 tersebut juga gigih mendatangi kantor BWS Sumatera wilayah V guna memeperjuangkan rehab embung talago nan panjang yang mana tahun 2022 yang lalu telah dilaksanakan pengecoran jalan ke embung, dan dilanjutkan tahun 2023 direnovasi karena adanya kebocoran embung tersebut.
“Insya Allah tahun 2024 akan dilanjutkan pengecoran jalan embung , pengerukan sedimen serta pemasangan Dam penahan sekeliling embung, selain sebagai penyimpan cadangan air bagi petani juga dapat menunjang wisata karena berdekatan dengan lokasi Wisata Grand Hexagon yang telah dibangun pada tahun 2020 kemaren”, lanjut Kader PAN nomor urut 4 ini.
Di bidang pemberdayaan selain memberikan berbagai macam pelatihan peningkatan keterampilan bagi masyarakat, Agus Evatra juga membentuk Kelompok Tani Hutan yang juga mendapat support dari Dinas Kehutanan Provinsi Sumbar berupa pembinaan rutin dan 2 unit motor ATP.
Kedepannya salah satu program yang jadi catatan bagi saya jelas Agus Evatra adalah melanjutkan pembukaan jln produksi perkebunan sampai ke pengerasan, yang bermanfaat ganda bagi masyarakat nagari,sekaligus juga bisa dilaksanaka pengerukan 3 buah talago di hutan ulayat nagari,yang mana kondisi saat ini sudah semak dan rata dengan tanah, ini juga salah satu potensi wisata dan juga bermanfaat sebagai stok air baku dan embung mini cadangan air untuk irigasi pertanian.(Ocha)