Karena tak digubris, warga itu hanya tertawa. Selanjutnya dia langsung berjalan mengarah keluar area gedung DPRD Luwu Timur.
Terkait video viral itu, Aripin membantah dirinya menolak berjabat tangan dengan warga. Dia mengaku terburu-buru saat kejadian pada Senin (6/3) sehingga tidak melihat warga yang hendak bersalaman
“Sama sekali tidak pernah terbesit dalam hati saya untuk menolak berjabat tangan dengan orang lain,” kata Aripin, Kamis (9/3). Dia lantas menyebut dirinya saat itu terburu-buru. Pasalnya, dia saat itu juga sedang mengejar waktu untuk memimpin sidang paripurna.
“Saya terburu-buru ingin menghadiri rapat paripurna. Sekira pukul 09.15 ajudan saya memberi tahu jika sudah dihubungi Sekwan agar saya segera bergegas ke gedung DPRD Luwu Timur membuka sidang paripurna pemilihan wakil bupati,” jelasnya.
“Semata-mata karena saya terburu-buru dan perhatian saya fokus ingin segera tiba di arena sidang paripurna,” lanjut Aripin.(*)
Sumber : Detik.com
Discussion about this post