“Insyaallah kami akan menindaklanjuti ke KemePAN-RB untuk memprioritaskan FGLPG dapat mengikuti seleksi P3K di tahun 2023,” pungkas Wako Hendri Septa.
Di kesempatan itu, Wako juga memenuhi permintaan FGLPG untuk dapat membayarkan Gaji Guru Honorer Yang biasanya dibayar 3 bulan sekali, kini dibayar perbulan.
Sementara itu, Koordinator Aksi Damai Forum Guru Lulus Passing Grade (FGLPG) Kota Padang Imran berharap ke depannya, dengan adanya kejadian ini dapat dijadikan iktibar dan pelajaran agar lebih baik ke depannya demi untuk kemajuan Kota Padang ini.
“Alhamdulillah pada hari ini kami dapat beraudiensi dengan Wali Kota Padang, Bapak Hendri Septa. Sekarang duduk permasalahan sudah jelas. Inilah yang kita harapkan dari Pemerintah Kota Padang“,jelasnya
Lebih lanjut imran mengatakan Dalam pertemuan ini kami telah saling memaafkan dengan Pemerintah Kota Padang terhadap aksi yang telah dilakukan kemarin.
Kami juga sepakat dengan Bapak Wali Kota, untuk mengawal dan menunggu pengangkatan 1.226 tenaga honor untuk diangkat sebagai guru P3k pada tahun 2023,” ucapnya
“Atas nama FGLPG kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wali Kota Padang yang telah menerima audiensi kami di Rumah Dinas”,tandasnya
Kami juga ucapkan terimakasih kepada bapak Wali Kota Padang, yang telah memperjuangkan nasib kami para guru Honorer di Kota Padang sejauh ini. (*)
Discussion about this post