Oleh : Maihendrik. S.E
Kota Solok,PRnewspresisi.com—Tidak pernah terbesit di pikiran untuk bermalam di Rumah Sakit, jangankan berharap, membayangkan saja tidak.
Bermalam di rumah sakit adalah pengalaman yang tak terlupakan bagi saya. Suasana yang sunyi, cahaya lampu yang lembut, dan suara mesin pengukur denyut nadi yang terus-menerus, membuat saya terpaku pada realitas hidup. Di antara dinding-dinding putih dan bau obat-obatan, saya menemukan waktu untuk merefleksikan hidup.
Saya teringat akan kata-kata bijak, “Hidup adalah perjalanan, bukan tujuan.” Bermalam di rumah sakit membuat saya menyadari betapa rapuhnya hidup. Saya menyadari bahwa kesehatan adalah anugerah yang tak ternilai. Saya belajar untuk menghargai setiap detik, setiap napas, dan setiap kesempatan.
Di rumah sakit, saya menyaksikan orang-orang yang berjuang melawan penyakit, yang berharap untuk sembuh dan kembali ke hidup normal. Saya melihat kekuatan dan ketabahan mereka, yang membuat saya merenungkan prioritas hidup. Apakah saya telah menggunakan waktu dengan bijak? Apakah saya telah menghargai orang-orang yang saya cintai?
Bermalam di rumah sakit adalah pengalaman yang membuka mata dan hati saya. Saya menyadari bahwa hidup adalah perjalanan yang singkat dan rapuh.
Bermalam di rumah sakit mengajarkan saya beberapa pelajaran berharga:
- Kesehatan adalah kekayaan : Jangan pernah menganggap kesehatan sebagai hal yang biasa-biasa saja.
- Hidup adalah anugerah : Setiap hari adalah kesempatan baru untuk memperbaiki diri.
- Kekuatan ada dalam ketenangan : Jangan biarkan kesulitan membuat Anda kehilangan kepercayaan diri.
- Cintai dan hargai orang lain: Mereka adalah bagian dari kehidupan Anda.
- Selalulah Bersyukur Kepada Allah; Karena dengan diberikan sakit, Tandanya Allah masih sayang sama kita.











