Point-point yang penulis adopsi dari kedua sekolah tersebut adalah: Mr. Tan King Ming dari Pasir Ris Primary School: Belajar seumur hidup, Olah raga, Belajar terapan, Moto : Be Our Best, Pekerjaan yang dilakukan oleh guru dilaksanakan dengan menggunakan hati dan perasaan. Ada ruang diskusi dimana guru yang menguasai IT dipasangkan dengan guru yang masih kurang paham, sehingga saling mengisi, saling melengkapi, dan mengajari yang lain.
Belajar tidak harus selalu berada dalam kelas, dapat dilaksanakan di tempat terbuka, pojok-pojok sekolah, dimanapun tempatnya membuat murid merasa nyaman dalam belajar. Menghilangkan pelaksanaan ujian. Menghilangkan pujian karena ketika memberi label pintar tentu akan ada label tidak pintar, sehingga pelabelan anak dihilangkan/dihapus.Yang diberikan pujian adalah prosesnya
Sedangkan Inderjit Singh dari LBS Singapura: Kata-kata gagal adalah tabu,
Sistem pembelajaran dengan sistem kekeluargaan berdasarkan minat dan bakat siswa, dimana mereka disatukan dalam satu kelompok selama 4 tahun, sehingga yang mereka ingat bukan tentang peringkat tetapi tentang ruang mereka tempat belajar dan mengembangkan kemampuan mereka Adanya program pelatihan guru secara berkala, untuk meningkatkan kompetensi guru.
Hari terakhir kegiatan SLW di hari ke-10 ditutup dengan kegiatan Grup Presentation. Lima kelompok yang ada dalam Run 7 ini menampilkan program yang akan mereka jalankan di sekolah selepas kegiatan SLW. Penampilan tiap kelompok akan mendapatkan tanggapan dan penguatan baik dari anggota kelompok lain maupun nara sumber.
Ada 5 program terbaik yang disampaikan oleh 5 kelompok. Semua anggota kelompok yang berasal dari sekolah dan daerah yang berbeda dapat menjalankan kelima program ini setelah kembali ke sekolahnya, sebagai bentuk nyata usaha untuk menjadi seorang pemimpin yang hebat.
SLW Batch 4 Run 7 telah berakhir dengan meninggalkan begitu banyak kesan mendalam dalam hati setiap orang yang terlibat di dalamnya, terutama para peserta. Terima kasih kepada semua yang terlibat. Bangga telah menjadi bagian dari program ini.
Semoga semua ilmu yang didapatkan akan menjadi bekal untuk menjadi pemimpin pembelajaran yang hebat ke depannya. Jangan hanya bercita-cita menjadi guru baik, tapi berkeinginanlah menjadi guru hebat. Karena Baik saja tidak cukup, namun harus mampu menjadi hebat dan melahirkan program-program terutama siswa-siswa hebat. Semoga….












Discussion about this post