Nah kalau soal jalan yang digali tersebutnuntuk di jual kami belum tau, karna permasalahan ini digali bae. Tentu kalau tanah galian ini kembali kedesa yang ditimbun itu tidak ada di Desa Purnajaya ini pak, kalau istilahnya untuk pembenahan jalan didesa itu tidak ada sampai sekarang.
Nah itu timbul pertanyaan warga Desa, tanah galian ini mungkin dijual pak lah pasti, karno kami belum ketemu orang yang gali dilokasi ini. Tapi tadi ado masyarakat yang diperintah Kepala Desa dio ada surat perintah dari Kapala Desa untuk memantau penggalian jalan desa ini.
Nah sedangkan dio, kami tidak tau apakah dia perangkat desa dan apakah da tokoh masyarakat desa, sehingga dia semata mata menunjukkan surat perintah sudah di suruh Kades.
Langkah seperti ini masyarakat ataupun saya selaku Ketua BPD Desa Purnajaya tidak menyetujui dengan aktivitas menggali jalan desa seperti ini, karna ini kami anggap sangat salah kalaupun perataan jalan ya tolong dibrnahi secara dengan gleder tidak dengan cara menggali jalan seperti ini.
Karna galian ini sudah terlalu dalam, makanya masyarakat menindaklanjuti sehingga kami juga memutuskan tidak setuju dengan adanya galian galian seperti ini, kalaupun hari ini aktivitas menggali masih tetap berjalan otomatis kami stop sehingga penyelesauan ini cukup disini jangan terulang lagi.
Dan yang ini juga akan kami proses dengan rame rame dan keputusannya juga akan kami musyawarahkan dengan Anggota DPRD OI Pak Firman yang ada di Desa kami ini, karna pak firman jugo merasa bertanggungjawab dan memiliki jugo jalan desa tersebut selaku warga di desa ini.”ungkap Ketua BPD Desa Purnajaya.”
Ditambahkan juga Mantan Kades Purnajaya Rusmaihana periode 2008-2016 mengatakan, bukan ini saja yang sudah digali banyak tanah desa purnajaya ini digali contohnya di belakang Pabrik Wahana dan bukti bukti sudah ada kami dan untuk kedalaman galian lebih dalam lagi dari yang saat ini digali.
Tanah yang digali sebelumnya lebih kurang panjangnya 1800 meter dan untuk kedalamannya yang jelas lebih dalam dari yang sekarang digali lebih kurang 3 meter dalamnya. Itu yang dibelakang Wahana bukti poto poto sudah ada dan apabila mau ngecek kami selaku warga desa purnajaya siap untuk kelokasi.
Discussion about this post