Sementara itu Bupati Solok diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik mengatakan Anak merupakan aset dan masa depan bangsa, sampai saat ini masih banyak kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. maka dari itu, ini merupakan hal yang harus segera kita atasi sehingga kekerasan terhadap perempuan dan anak dapat berkurang.
Di sekolah peran guru juga sangat penting untuk mengatasi kekerasan ini, maka dari itu disini para guru akan dibimbing oleh narasumber tentang bagaimana mengatasi kekerasan terhadap anak di lingkungannya masing masing.
Sebagaimana diketahui bersama, pada tahun 2045 kita mendapatkan bonus demografi sehingga diharapkan kepada bapak ibu guru mempersiapkan anak didik kita agar terbebas dari kekerasan untuk masa depan yang cemerlang.
Lebih lanjut diungkapkan Sosialisasi ini sangat penting karena kita bisa mengetahui faktor – faktor yang menyebabkan terjadinya kekerasan kepada perempuan dan anak.
Dan melalui kegiatan ini diharapkan para guru dapat mengambil peran untuk mengantisipasi agar kekerasan terhadap anak dan perempuan khususnya di sekolah dan lingkungan dapat teratasi.
Dalam Materinya Ketua TP PKK Kabupaten Solok Ny. Hj. Emiko Epyardi Asda, SP menuturkan bahwa Anak adalah anugerah yang berhak dilindungi dan didampingi dalam keadaan apapun. Kita wajib memberikan kepada anak hal yang terbaik, agar anak- anak kita menjadi generasi yang hebat dan cerdas. Karena tanpa disadari saat ini, banyak kekerasan terhadap anak terjadi justru di lingkungan kita sendiri.