Sementara Ketua Forum Pondok Pesantren Kabupaten Muba K.H. Asep Nur Muhammad Hidayat, mengatakan Peringatan Hari Santri Nasional sekaligus Maulid Nabi Muhammad SAW yang diikuti oleh empat kecamatan yang tergabung dalam zona empat yakni Kecamatan Sungai Lilin, Babat Supat, Keluang dan Kecamatan Lais, dengan total peserta sebanyak 28 Pondok Pesantren.
“Selamat datang kepada Pj Bupati Muba, kami bahagia sekali setiap kali peringatan hari santri dihadiri Pj Bupati. Ini menandakan pemerintah peduli ponpes di Muba, ini menandakan kesepahaman antara ulama dan umaro, mudah-mudahan kita terus maju membangun Muba di masa depan,” ucapnya.
Ia menyebutkan Pemkab Muba sangat memperhatikan ponpes bukan tahun ini saja, semua ponpes mengakui bahwa pedulinya pemerintah sejak tahun 2003, segala kegiatan ponpes di dukung pemerintah, termasuk bantuan yang diberikan, diantaranya para pimpinan ponpes diumrohkan dan dihajikan, hingga bantuan operasional mobil.
“Bapak Pj Bupati Muba Drs H Apriyadi MSi saat ini, dari dulu sampai hari ini sangat memperhatikan Ponpes, dulu menjadi Kabag kesra. Yang lebih besar lagi, setiap dua tahun sekali diberikan dana hibah untuk Ponpes, pada tahun 2019 sebesar Rp5 Miliar, 2021 kemarin Rp10 Miliar, dan pada tahun 2023 nanti sebesar Rp15 Miliar untuk ponpes se Kabupaten Muba. Dan tahun ini beberapa pimpinan ponpes diumrohkan, bersyukurlah kita berada di Kabupaten Muba,” pungkasnya.
Acara dilanjutkan dengan sholawat dan tausiyah oleh Ustadz Malik Sobri dari Purbolinggo.
Bukan itu saja, ada juga penyerahan bantuan oleh Pj Bupati Muba, berupa mobil operasional untuk Forpes Muba, penyerahan kunci rumah bantuan Program rumah tidak layak huni, kendaraan roda tiga untuk UMKM, bantuan untuk kelompok tani, dan bantuan terdampak kenaikan BBM.
Hadir juga dalam kegiatan ini, Dandim 0401 Muba Letkol Arh Dede Sudrajat SH, Anggota DPRD Muba Iwan Aldes, Camat Sungai Lilin Agus Kurniawan SIP MSi, para pimpinan Pondok Pesantren, dan para santri dan santriwati. (Riki Rahmat)
Discussion about this post