Pangkalan Balai,PRnewspresisi.com — Penggalangan dana untuk korban banjir bandang di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat resmi dimulai oleh aliansi masyarakat dan sejumlah organisasi kemasyarakatan (ormas) di Kabupaten Banyuasin. Aksi kemanusiaan ini dipusatkan di Posko Pangkalan Balai, tepatnya di depan Masjid Jumhuriah, Simpang Y Talang Kelapa, yang didirikan menggunakan tenda kecil sebagai pusat koordinasi.
Sejak pagi, beberapa relawan terlihat berdiri di tengah ruas jalan lintas depan posko utama sambil mengangkat kotak donasi bertuliskan “Masyarakat Banyuasin Peduli Bencana Banjir Bandang Sumatera.” Para relawan menghentikan kendaraan secara bergantian untuk mengajak warga menyumbangkan bantuan uang tunai, pakaian layak pakai, serta kebutuhan mendesak lainnya.
Ketua IKM Pangkalan Balai, H. Rahman, S.Kom, menyampaikan bahwa aksi ini digerakkan oleh kepedulian masyarakat Banyuasin atas bencana besar yang menimpa sejumlah wilayah di Sumatera. Ia mengajak seluruh warga untuk terlibat aktif dalam membantu sesama, baik melalui posko maupun donasi logistik. “Kami mengajak masyarakat untuk menyumbang seikhlasnya. Bantuan dapat diserahkan langsung ke posko atau melalui relawan yang bertugas,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu koordinator lapangan, Ari Anggara, menegaskan bahwa gerakan ini merupakan sinergi besar antara pemuda Banyuasin dari unsur ormas, LSM, dan mahasiswa. Ia berharap solidaritas masyarakat dapat meringankan beban ribuan korban yang terdampak di tiga provinsi. Ari juga menyampaikan bahwa donasi dapat dikirim melalui rekening resmi Bank Sumsel Babel atas nama IKM Banyuasin untuk memudahkan warga yang ingin berdonasi dari luar daerah.
Humas IKM Banyuasin, Alpian Soho, menambahkan bahwa inisiatif penggalangan dana ini lahir dari gerakan spontan pemuda Banyuasin yang tergerak melihat kondisi korban di wilayah bencana. Ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu penyediaan tenda, logistik relawan, hingga akses perizinan lapangan. “Kami mengajak seluruh masyarakat, instansi, dan stakeholder agar ikut berpartisipasi. Donasi dapat diberikan melalui posko-posko yang telah disiapkan atau melalui rekening resmi yang kami umumkan,” ujarnya.
Menurut panitia, aksi penggalangan dana digelar selama satu minggu dengan tiga titik posko, yakni di Pangkalan Balai, Talang Kelapa, dan satu titik tambahan di wilayah Betung yang akan segera dioperasikan. Selain menerima bantuan di lokasi, mereka juga menyiapkan sistem pelaporan transparan untuk memastikan seluruh donasi tersalurkan tepat sasaran ke wilayah terdampak.
Ketua DPD IKM Banyuasin, H. Gusra Yetri, S.H., Dt. Rajo Mangkudun, memastikan bahwa seluruh bantuan yang terkumpul akan dikelola secara akuntabel. Ia menegaskan bahwa aliansi masyarakat Banyuasin berkomitmen penuh membantu korban bencana hingga proses distribusi akhir. “Ini bentuk solidaritas kita. Setelah penggalangan dana selesai, seluruh bantuan akan kami salurkan dengan transparan dan pertanggungjawaban yang jelas,” tegasnya.(PAP)
