Sulit Air, PRNewspresisi.com— Jemaah masjid bersama pengurus masjid Raya Sulit Air, Kecamatan X Koto Diatas, Kabulaten Solok, menghantarkan bantuan kemanusian Galodo yang terjadi pada tanggal 11 Mei 2024 yang lalu.
Akibat bencana tersebut banyak yang mengalami korban, baik materil maupun moril, tidak sedikit rumah hancur dan hanyut, sehingga korban yang selamat tidak dapat menyelamatkan harta bendanya.
Melihat dan mendengar kondisi tersebut, pengurus Masjid Raya mengajak para jemaahnya untuk mau meringankan beban saudara-saudara yang tertimpa musibah, dengan mengalang bantuan.
Kegiatan penggalangan dana tersebut sudah dimulai semenjak hari jumat yang lalu (14/5/2024), sampai batas waktu pengumpulan dana dan bantuannya hari senin (20/5/2024).
Dalam hal ini, ketua Masjid Raya Sulit Air, Edy Efri, S.Pd, M.M, menyampaikan bahwa gerakan ini dikarenakan oleh sifat kemanusiaan, karena tidak ada yang menginkan musibah ini terjadi.
Sewaktu kami melihat kelokasi, kami sempat bertanya tanya kepada salah satu korban, apa yang di butuhkan paling mendesak, mereka menjawab, untuk bantuan selain makanan, pakaian, dan lainnya, mereka juga membutuhkan pakain dalam bagi orang dewasa, dan popok untuk bayi.
Dari permintaan tersebut, Edy Efri mencoba menyampaikan kepada jemaah masjid, apa yang menjadi kebutuhan korban.
Setelah beberapa hari.penggalangan dana yang dilakukan, pengurus masjid dapat mengumpulkan bantuan, berupa uang dan pakaian bekas.
Adapun jumlah uang yang didapatkan adalah Beras 200 liter, sembako senilai Rp 600.000, Pakaian bekas di dapatkan 10 kantong, pembelian pakaian dalam senilai Rp 1.600.000, dan uang sejumlah Rp 1.600.000.
Penggalangan dana ini merupakan kerja sama pengurus masjid raya Sulit Air dengan BKMT Nagari Sulit Air dan Muhammadiyah Nagari Sulit Air, ujar Edy Efri. (Hendrik)
