Diawal diskusi Ketua Pelaksana Kepala DPRKPP dalam laporannya mengatakan dalam rangka meningkatkan kualitas hunian di Kabupaten Solok, diperlukan peraturan daerah yang mengatur penyediaan prasarana, sarana, dan utilitas umum di perumahan.
Diskusi hari ini dilaksanakan untuk mendapatkan saran dan masukan dalam Rancangan Peraturan Daerah tentang penyediaan prasarana, sarana, dan utilitas umum di perumahan, ” tutur Retni Humaira.
Diskusi publik dan penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap penyusunan peraturan daerah yang lebih baik dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Dijelaskan kegiatan ini diikuti oleh Para Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD, Camat, Walinagari, Kepala Asosiasi Pengembang Perumahan, Direktur Pengembang Perumahan, tokoh-tokoh masyarakat pemangku kepentingan di Kabupaten Solok.
Sementara itu Kepala Bidang Hukum Kanwil Kemenkumham Prov. Sumatera Barat mengatakan pada kegiatan ini pemerintah daerah bekerjasama dengan Kemenkumham karena hal ini juga menyangkut salah satu tugas pokok kita di Kemenkumham sebagai perencana hukum secara nasional.
Dalam menyusun Ranperda ini kami membutuhkan saran, masukan dan permasalahan yang ada di lapangan, karena Ranperda ini akan digunakan sebagai payung hukum kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Dinas terkait , developer dan masyarakat.
Kegiatan dilanjutkan diskusi serta pemberian saran dan masukan dari seluruh peserta diskusi dalam proses perancangan Peraturan Daerah Kabupaten Solok tentang penyediaan prasarana, sarana, dan utilitas umum di perumahan untuk menunjang fungsi hunian di Kabupaten Solok.(Zal Harun)