Menurut Yanti Ernoza ketua LPMN Panyakalan ide ini tercetus dari keinginan bagaimana anak anak bisa lebih mengenal sosok Nabi Muhammad SAW semenjak usia dini. Ditengah gempuran teknologi, yang menjadikan tokoh atau karakter tertentu sebagai idolanya. Hal ini menimbulkan kekhawtiran terhadap masa depan generasi muda kita.
“Melalui momentum Maulid Nabi ini kita persiapkan generasi yang dekat dengan Allah serta mengenal bagaimana kemuliaan ahklak dari Rosulullah. Untuk itu lah kami dari LPMN merancang kegiatan ini dengan ta’lim khusus bagi anak anak saja. Agar mereka lebih fokus dalam menyerap materi dan tentunya juga dalam motode pembelajaran anak anak”,Ujar Yanti.
Dihapan peserta Ta’lim yang diikuti sekitar 300 orang santri yang berasal dari MDTA, TPQ serta Rumah Tahfiz sekenagarian Panyakalan tersebut Ustadz Surya Bunawan menyampaikan sejarah kelahiran Nabi Muhammad melalui media gambar dan video.
Dengan latar belakang sang ustadz yang berasal dari kalangan pendidik dan pengasuh di Ponpes Kauman Muhammadiyah Padang Panjang metode pembelajaran yang disampaikan disambut antusias oleh para santri cilik tersebut.
Ditambahkan pula dengan pemberian hadiah dari panitia bagi para santri yang bisa menjawab pertanyaan seputar materi yang disampaikan oleh ustadz menjadikan para santri cilik tersebut antusias dan lebih konsentrasi menyimak isi ceramah.
Sebelum Ta’lim dimulai juga didahului oleh penampilan berupa hafalan ayat pendek maupun sholawat dan nasyid dari masing masing santri MDA. TPQ dan Rumah Tahfiz.(malin)