Dana Pokok Pikiran dapat memberikan dampak yang positif bagi masyarakat untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan pembangunan daerah. Sehingga Dana Pokir DPRD juga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat kecil dan pertumbuhan daerah khususnya di bidang Pendidikan, Kesehatan, Sosial, Agama, Budaya dan lain sebagainya.
Alhamdulillah saya Alimuhar Sutan Tunaro selaku Anggota DPRD Tanah Datar yang telah diamanahkan selama 2 periode sudah banyak merealisasikan dana pokir tersebut yang sebagian besar diperuntukkan untun Fisik seperti pembangunan rumah ibadah seperti Masjid, Surau, rumah Tahfis, MDA, pembangunan Jalan, baik jalan utama, jalan nagari, jalan jorong yang sifatnya membantu nagari. Selain itu Ada lagi bantuan beasiswa, penambahan modal untuk UMKM dan lain sebagainya.
Untuk dinagari simawang sendiri sudah banyak ditemui perubahan terutama untuk kepentingan anak nagari, contoh konkrit dalam pembangunan sebuah rumah tahfiz dengan menggelontorkan dana sebesar 300 juta yang dibangun langsung siap huni dan siap pakai dan itu dapat kita tuntaskan dalam rangka mempersiapkan anak anak generasi berikutnya Yang cinta kepada Al-Quran.
Selain itu kita juga berfokus dalam pembangunan masjid tertua disimawang, dimana dinagari ada Babalai Balai, ada masjid terlihat tidak berimbang ketika kantor nya sangat Megah tapi masjid nya belum lengkap sarana dan prasarananya dan itu akan menjadi fokus kita kedepannya.
Sementara masyarakat juga harus tau bahwa dana pokir bukan saja berada di Pemda tapi juga dititip ke Nagari. Penempatan anggaran ada 2, dari OPD OPD terkait seperti Dinas Pertanian, Dinas Peternakan, Dinas Pekerjaan Umum dan sebagainya itu semua merupakan kewenangan Kabupaten, sementara yang kedua dari nagari yang dinamakan Bantuan keuangan berbasis keNagarian (BKBK).
Insyaallah jika kembali diamanahkan, Kedepannya kita akan mengurangi fisik dan berencana fokus kepada ekonomi, pendidikan dan kesehatan.
Apabila masih di akomodir oleh pemerintah melalui undang undang maka untuk pokir berikutnya akan kita benahi ekonomi masyarakat.
Artinya infrastruktur bagus tapi kalau ekonomi tidak mendukung juga tidak seimbang, masyarakat butuh kesejahteraan, contoh nya saja beberapa waktu lalu pemberian bantuan kepada kelompok budidaya ikan di Talago pulai, dengan modal kurang lebih 50 juta, dalam situasi yang sulit saat ini, mencari modal dengan pinjaman sana sini apa lagi melibatkan bantuan Bank tentulah susah, maka dengan adanya Dana pokir, kita bisa memfasilitasi masyarakat melalui kelompok.
kedepannya tentu masyarakat bisa mencari kehidupan pada usaha yang mereka bangun, dan masyarakat harus bisa fokus dengan bantuan tersebut, jangan sampai habis bantuan kegiatan terhenti dan itu tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan.
Kita optimis kedepannya dengan fokus kepada ekonomi, kehidupan masyarakat insyaallah akan meningkat dan tentunya berkat dukungan kita bersama.
Pokir merupakan salah satu cara mengalokasikan sumberdaya ke dalam APBD melalui peran aktif anggota DPRD sebagai penyambung lidah masyarakat pemilih yang diwakilinya.maka dari itu pilih lah yang teruji dan berpengalaman agar pembangunan di nagari tetap berlanjut dan berkesinambungan.