Menurut dia, kejadian itu sudah dilaporkan pihaknya ke polisi. “Kalo posisi terakhir kami udah lapor Polres Prabumulih,” ungkapnya, kepada awak media, baru-baru ini.
Ditambahkannya, akibat tindakan dari oknum tak bertanggung jawab itu menyebabkan lampu Jembatan banyak yang mati karena kabelnya dipotong dan diambil para pelaku.
“Iyo masih pemeliharaan.. ini nunggu proses di Polres dulu selesai.. terus baru kontraktor pasang,” jelasnya, saat disinggung kapan perbaikan lampu akan diperbaiki pihak pelaksana kontraktor.
Seperti diketahui, bangunan jembatan Flyover Fatih Galung, yang memiliki bentang panjang 382, 32 meter dan lebar 21,2 meter ini dibangun menggunakan dana APBN sebesar Rp86.013.849.000.
Bangunan jembatan layang yang kini menjadi kebanggaan ‘Uhang Prabu’ (Warga Prabumulih) mulai beroperasi setelah diresmikan oleh Gubernur Sumsel, H Herman Deru didampingi Wali kota Prabumulih, Ir Ridho Yahya MM, pada Senin, 5 Desember 2022 lalu. (SMSI Prabumulih)












Discussion about this post