Bentuk dari dukungan juga dituangkan dalam bentuk puisi dengan judul
Pemimpin yang Tuhan Gariskan di Bumi Betuah
Karya : Jaka Feri Kusuma
12 Januari 1970, Tuhan hadirkan bayi lelaki melalui rahim seorang bunda.
Putih. Bersih. Dan harum.
Ayah melantunkan adzan di telinganya
Ibu melengkung senyum tika melihatnya, seraya berkata;
“Anak lelakiku akan menjadi pemimpin di negeri ini.”
Mereka memberinya nama Hani Syopiar Rustam.
Lelaki itu bertumbuh besar dan pintar
Meneruskan pendidikan hingga universitas
“Anak ibu harus sekolah tinggi agar berbudi dan layak memimpin negeri.”
Duhai….
Perjalanan membawa lelaki itu berkarya untuk negeri.
Setelah jauh di jantung negeri, ia mendapat panggilan pulang ke sanubari.
Tercatatlah oleh Tuhan, dia digariskan menjadi pemimpin di tanah ini, tanah betuah, sedulang setudung.
Sungguh, doa ibu menjadi bukti, doa ibu adalah keramat yang paling dinikmati.
Wahai Bapak Haji Hani Syopiar Rustam, Bupati kami, mari bergerak bersama kami, para guru-guru yang berdedikasi.
Menciptakan generasi-generasi andal dan hebat.
Menjadikan Banyuasin lebih bermartabat.
Membanggakan Banyuasin di kancah nasional dan dunia.
Bapak Haji Hani Syopiar Rustam, Bupati kami….
Kami yakin, engkau bukan pemimpin yang ambisi.
Bukan pemimpin yang egois dan sikut sana sini
Namun engkau adalah pemimpin yang berhati nurani
Pemimpin yang bijak dan berdikari
Pemimpin yang siap melayani.
Mari bekerja bersama kami, para pahlawan tanpa tanda jasa
Kerja nyata untuk ibu pertiwi tercinta
Berbakti pada nusa dan bangsa.
Terima kasih bupati kami, bapak Haji Hani Syopiar Rustam
Doa kami selalu menyelimuti.
PGRI Banyuasin melihat sosok Hani Syopiar Rustam yang peduli terhadap pendidikan yang ada di Kabupaten Banyuasin. Hal ini terbukti dengan diterimanya Penghargaan Atas Kepedulian Terhadap Pendidikan, Kesejahteraan Guru dan PGRI kepada Pemkab Banyuasin dan diterima langsung oleh Penjabat Bupati Banyuasin, H. Hani Syopiar Rustam, SH di Hari Puncak Ulang Tahun ke-78 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2023 digelar di The Sultan Convention Palembang, Senin 27 November 2023 lalu.
Hani S. Rustam menyatakan bahwa PGRI hadir sebagai wadah perjuangan guru, pendidik, dan tenaga kependidikan dalam kedaulatan memperjuangkan NKRI dan melawan kebodohan, berperang untuk memajukan Pendidikan Nasional.
“Peran Guru tidak akan tergantikan oleh apapun, maka dari itu para Guru harus bisa upgrade dan bertransformasi dengan mengikuti perkembangan zaman di era digitalisasi ini. Semangat untuk seluruh guru di Indonesia umumnya, dan seluruh guru yang ada di Banyuasin khususnya,” tambahnya.
Masih kata Hani, dirinya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh guru, pendidik, tenaga pendidikan, khususnya para guru honorer yang setia mengabdi mengisi kekosongan guru dan tetap mengajar sepenuh hati di sekolah.
“Semua kita harus berterima kasih kepada Guru, karena kita dapat bertumbuh kembang dalam pendidikan dan meraih apa yang kita cita-citakan karena peran guru yang sabar mendidik dan memberikan ilmu,” tambahnya.
“Dengan kesempatan yang Allah SWT berikan menjadi Penjabat Bupati Banyuasin ini adalah kesempatan saya untuk berperan banyak, mendukung dan bersama PGRI dalam kemajuan pendidikan di Banyuasin. Pemkab Banyuasin siap bersinergi penuh dalam pendidikan dan membuka pintu seluas-luasnya bagi PGRI, bersama memajukan pendidikan di Banyuasin,” tegas Ayah dari 3 Anak ini. (SMSI Banyuasin)