Ada beberapa pihak yang bertanggung jawab dalam mengontrol dan menjaga perilaku remaja, pertama adalah orang tua. Kesadaran orang tua merupakan faktor yang sangat penting terhadap perkembangan jiwa anaknya, salah satu bentuk contohnya adalah memberikan pendidikan agama.
pada surat attahrim ayat 6 menjelaskan
“Wahai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka“.
Menurut sebagian besar tafsir Al-Qur’an, salah satunya tafsir Al-Qurthubi, orang yang berperan besar dalam menjaga keluarganya dari api neraka itu adalah seorang ayah.
Ayah sebagai orang tua tak boleh egois hanya mementingkan dirinya sendiri, tetapi dia juga harus memikirkan bagaimana nasib keluarganya, salah satunya adalah pendidikan agama bagi anak-anaknya.
Orang tua di rumah hendaklah menjadi contoh bagi anak-anaknya. Seperti mengajak anak shalat berjama’ah, membiasakan mengaji setelah shalat magrib dan mengajarkan anaknya membaca Al-Qur’an, karena sesungguhnya pendidikan pertama itu berasal dari rumah.
Apabila semua sudah tertanam dengan baik dari rumah, maka perilaku menyimpang seperti tawuran tersebut tidak akan terjadi. Kemudian yang menjadi pertanyaannya adalah, apakah semua ayah/orang tua mampu untuk mengajarkan anaknya pendidikan agama? Jawabannya tentu tidak.
Discussion about this post