Sulit Air, PRNewspresisi.com—Jika berbicara akan Narkoba, atau Narkotika dan obat – obat terlarang, Indonesia sudah sangat meresahkan, apalagi sasaran mereka bukan orang tertentu lagi, tetapi sudah merambah kesegala lini, tidak memandang usia lagi, termasuk generasi muda yang produktif.
Semua mereka sudah mengenal atau mengetahui akan Narkoba, dan sekaligus bahaya Narkoba, dengan demikian Pemerintah Nagari melakukan kegiatan sosialisasi tentang Narkoba yang dilaksanakan di ruangan Aula Masjid Raya Sulit Air, Selasa (13/6).
Sebagai peserta ini, pemerintahan nagari mengundang 180 peserta, dimana pesertanya lebih diutamakan dari generasi muda, seperti karang taruna, siswa sekolah, mulai dari tingkat SLTP dan SLTA
Selain itu juga diambil dari pemuda yang sudah bekerja atau putus sekolah, karena mereka sangat rentan sekali dipengaruhi oleh Narkoba.
Dari kasus itulah, Pemerintahan Nagari Sulit Air bertekad untuk menjadikan Nagari yang bersih dari Narkoba, tentu pekerjaan ini tidak semudah membalikkan telapak tangan untuk menciptakan sesuatu yang baik ini.
Sementara pernyataan dari BNN Kabupaten Solok, yang di sampaikan oleh Penyuluh Pertama Narkoba, BNN Kabupaten Solok, Alfi Ramadhan, mengatakan bahwa Narkoba ini ibaratkan mencairnya gunung Es, kita tidak bisa membendung secara kuat, tetapi bagaimana caranya kita bisa mengalihkan supaya cepat cair.
Untuk Kabupaten Solok jelas Alfi bahwa pengguna Narkoba tiap hari dan tiap bulan bulan, terus mengalami peningkatan, hal ini ini kami peroleh dengan selalu mengupdate datanya, dimana BNN Kabupaten Solok bekerja sama dengan pihak Kepolisian Republik Indonesia, Polri.
“Dimana terus ada kasus penangkapan terus terjadi, dimana kasus Narkoba terus sudah masuk ke kampung-kampung, baik penangkapan dilakukan atas penggunaan sendiri, atau menjadi bandar Narkoba sendiri”,jelasnya.
“Dengan adanya sosialisasi ini, kami BNN Kabupaten Solok mengucapkan terima kasih banyak, karena sudah membantu kerja kami untuk bisa memberikan penyuluhan, dan masyarakat tidak takut melaporkan jika ada masyarakat yang menyalah gunaan Narkoba”, ujar Alfi. (Maihendrik)
Discussion about this post