OGANILIR, PRnewspresisi.com—ujian CAT ( Computer Assisted Test ) Tidak menjamin walaupun hasilnya maksimal seperti ada salah satu peserta dari kecamatan rambang kuang Tedi Suandika lulus dengan nilai 98 eh ternyata pada saat tes wawancara yang bersangkutan tidak lolos, sama juga yang terjadi di kecamatan indralaya yakni Mardiyani memiliki nilai 93 eh sama juga tidak lulus saat tes wawancara. Tes CAT diadakan di SMKN 1 Indralaya Selatan beberapa waktu yang lalu.
Artinya tes CAT tersebut hanya mainan saja yang dibuat oleh KPU agar nama KPU tetap baik dimata sebagian masyarakat umum, boleh dikatakan keseluruan tes PPK yang diadakan belum lama ini bukan mencari kuwalitas yang terbaik tapi mencari yang membackup.
Menurut salah satu warga kecamatan indralaya jusran saat dimintai keterangan mengatakan, ini permainan dunia kenapa saya sebut permainan dunia sepintar apapun orang yang ikut tes tersebut kalau tidak ada yang membackupnya pasti tidak lulus, sebaliknya walau nilai kecil ada yang membackup pasti lulus itulah permainan dunia sekarang.”ucapnya”.
Lanjutnya mengatakan, kita lihat saja hasil tes CAT yang ada kan banyak nilai yang besar dan lulus CAT namun saat wawancara hasil tes CAT tersebut dianggap tidak berpengaruh apapun, disini artinya KPU mempunyai peran yang sangat penting untuk meloloskan orang orang yang dibackup dan mengesampingkan orang yang murni lulus dan tidak ada backup dari siapapun.
Saya mengajak para masyarakat untuk berpikir ada apa sebenarnya diajang tes PPK yang baru saja usai dilaksanakan dan kami mohon KPU Pusat untuk mengecek ada apa yang terjadi di KPUD OI
Kalau tes CAT tidak berpengaruh dengan tes wawancara buat apa dilakukan tes CAT biarlah KPU saja yang menunjuk petugas PPK disetiap kecamatan, agar tidak ada dusta diantara dusta.”ungkapnya”.
Discussion about this post