Kayuagung, PRnewspresisi.com—Upaya yang di lakukan oleh Dinas perdagangan OKI, melalui Kepala UPTD pasar Kayuagung Irlansyah .Sos bersama Crew, Kamis,(11/07/24/, Bekerja keras Untuk menertibkan pedagang pasar yang selama ini berjualan di depan Ruko Alimin dan juga di pinggir jalan yang semestinya diperuntukkan sebagai tempat Parkir kendaraan.
Hal ini dalam rangka menindak lanjuti aspirasi dan keluhan dari masyarakat dan pemilik Ruko yang ada di pasar Kayuagung Kabupaten OKI-Sumsel.
Dalam rangka menindak lanjuti keluhan ini Dinas perdagangan dalam beberapa hari ini sudah melakukan upaya untuk bisa menertibkan seluruh pedagang tersebut dengan memfasilitasi mereka untuk menempati dan berjualan di los keramik yang selama ini memang sebagai tempat untuk pedagang.
Terpantau di lokasi, terlihat Lokasi yang sebelumnya ditempati oleh pedagang sayur, pedagang ayam dan ikan, mereka sudah tidak lagi berjualan di pinggir badan jalan ataupun di depan Ruko.
Seluruh pedagang sudah di fasilitasi untuk menempati los keramik, terlihat masyarakat mulai dengan tertib berbelanja di lokasi tersebut, sementara masyarakat tidak lagi berbelanja dari atas kendaraannya yang dapat menimbulkan kemacetan arus lalu lintas .
Ratna Salah satu Petugas UPTD Pasar Kayuagung mengatakan Kepada Media PRnewspresisi.com bahwa Penertiban pedagang sayur ini sesuai dengan instruksi Kepala Dinas Perdagangan OKI.
Sementara Kepala UPTD pasar Kayuagung mengatakan” Alhamdulillah Upaya Penertiban ini berjalan dengan lancar, Seluruh pedagang sudah kami fasilitasi untuk berjualan di los keramik.”imbunya.
Kepala UPTD pasar Kayuagung Irlansyah.S.sos, mengatakan Upaya penertiban dan pengawasan kepada pedagang ini akan terus kita lakukan agar pedagang tidak lagi berjualan pada lokasi yang bukan peruntukannya.
“Kita harapkan pedagang bisa mematuhi aturan yang sudah di tetapkan ” agar pasar tidak lagi terkesan sembraut dan kumuh,”Tegas Irlansyah.
Ketua DPD APPSI OKI Yarlis, saat berada di lokasi menyampaiakan, kondisi pasar mulai terlihat rapi, pedagang sudah tidak lagi berjualan dilokasi yang bukan peruntukannya ” kita harapkan kondisi ini akan terus berlanjut,dengan melakukan pengawasan yang maksimal dari pihak pengelola pasar ” katanya.(Malin)
