PRNewsPresisi
  • Home
  • Berita
  • Kabar Kriminal
  • Kabar Pasar
  • Kuliner & Wisata
  • Lintas Berita
  • Politik & Budaya
  • Seputar Ramadhan & Religi
  • Opini
  • Home
  • Berita
  • Kabar Kriminal
  • Kabar Pasar
  • Kuliner & Wisata
  • Lintas Berita
  • Politik & Budaya
  • Seputar Ramadhan & Religi
  • Opini
No Result
View All Result
PRNewsPresisi
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Kabar Kriminal
  • Kabar Pasar
  • Kuliner & Wisata
  • Lintas Berita
  • Politik & Budaya
  • Seputar Ramadhan & Religi
  • Opini
Home Berita

Kawali Sumsel Minta Inspektur Tambang Angkat Kaki, Minta Kewenangan Pengawasan Dikembalikan ke Provinsi

admin Oleh admin
15 Juli 2022
dalam Berita
0
Kawali Sumsel Minta Inspektur Tambang Angkat Kaki, Minta Kewenangan Pengawasan Dikembalikan ke Provinsi
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Sumsel.PRnewspresisi.com-Puluhan massa Kawal Lingkungan Hidup Indonesia Lestari (Kawali) Sumsel mendatangi Kantor Perwakilan Inspektur Tambang Sumsel Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kamis (14/7).

Kedatangan organisasi penggiat lingkungan tersebut guna menyampaikan mosi tidak percaya terhadap kinerja Inspektur Tambang Sumsel. Mereka juga menuntut agar seluruh Inspektur Tambang yang merupakan perwakilan Kementerian ESDM tersebut angkat kaki dari Bumi Sriwijaya dan mengembalikan fungsi pengawasan kepada Pemprov Sumsel.

Ketua Kawali Sumsel, Chandra Anugrah mengatakan, fungsi pengawasan Inspektur Tambang selama ini tak berjalan dengan baik. Terbukti dari banyaknya kejadian fatality atau kecelakaan kerja berujung tewas yang terjadi pada aktivitas penambangan yang ada di Sumsel.

“Jumlah sumber daya cadangan batubara yang dimiliki Sumsel menjadi tidak sebanding apabila diawasi oleh orang-orang yang tidak berkompeten dan dinilai bermain di sini,” kata pria yang akrab disapa Capung ini saat menyampaikan orasinya.

Dia mengatakan, dalam enam bulan terakhir setidaknya sudah ada enam pekerja tambang di Sumsel tewas akibat fatality. Jumlah nyawa melayang itu, kata Capung tak perlu muncul apabila Inspektur Tambang berperan baik dalam melakukan pengawasan.

“Data yang kami kumpulkan dari sejumlah media, sudah ada enam pekerja tambang tewas dalam enam bulan terakhir. Artinya tiap bulannya ada satu pekerja yang tewas akibat manajemen K3 yang tidak berjalan dengan baik. Ini terjadi akibat pengawasan yang lemah,” bebernya.

Baca Juga : Kawali  Lakukan unjuk Rasa di DPRD Sumsel  , Minta DPRD Usut Mafia Tambang

Selain fatality, aksi kerusakan lingkungan yang kian masif dilakukan oleh perusahaan tambang tanpa adanya sanksi juga membuktikan jika perwakilan lembaga negara itu tidak punya peran baik.

Untuk itu, Kawali Sumsel meminta Menteri ESDM melakukan audit invetigatif atas kinerja inspektur tambang penempatan Sumsel yang dianggap lemah. Menurut mereka, hal itu disinyalir ada dugaan gratifikasi, dana tau kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN) dengan perusahaan perusak lingkungan.

“Kami juga meminta Menteri ESDM untuk mengevaluasi dan atau mencabut penugasan inspektur tambang penempatan Sumsel sehingga fungsi pembinaan dan pengawasan dikembalikan dari Kementerian ke Provinsi Sumsel,” tegasnya.

Menanggapi aksi Kawali Sumsel, Koordinator Inspektur Tambang Perwakilan Sumsel, Oktarina mengatakan, pihaknya selama ini telah menjalankan peran pengawasan sesuai dengan amanat UU. Kalaupun ada dugaan pelanggaran yang dilakukan perusahaan tambang, Oktarina membuka ruang pengaduan seluas-luasnya.

“Silakan laporkan ke kami. Nanti akan kami teruskan ke Kementerian. Tindak lanjutnya tetap menunggu arah pimpinan bagaimana tindak lanjutnya,” terangnya.

Oktarina menyampaikan, selama ini Inspektur Tambang berkoordinasi dengan baik dengan seluruh pihak terkait aktivitas pertambangan di Sumsel. Mulai dari Dinas ESDM dan Lingkungan hidup setempat dan instansi lainnya. “Kalau ada undangan rapat, kami akan hadir untuk datang. Tetap koordinasi terus,” tandasnya.(SMSI)

Print Friendly, PDF & Email
Pos Sebelumnya

Kasad : Prajurit Kita Saat Ini Bukanlah Obyek, Tetapi Telah Menjadi Subyek

Pos Selanjutnya

Tangkal Radikalisme, FORPESS Gelar FGD

Terkait Posts

DPD IKM Banyuasin ikut Sukseskan Munas I sekaligus Mengadakan Wisata Religi ke Masjid Qubah Mas Depok

DPD IKM Banyuasin ikut Sukseskan Munas I sekaligus Mengadakan Wisata Religi ke Masjid Qubah Mas Depok

24 Mei 2025
Kuasa Hukum HK Laporkan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK OKU Timur ke BKN, Kemenpan RB dan Ombusdman RI

Kuasa Hukum HK Laporkan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK OKU Timur ke BKN, Kemenpan RB dan Ombusdman RI

24 Mei 2025
MIN KOTA SOLOK GELAR PERPISAHAN SISWA KELAS VI

MIN KOTA SOLOK GELAR PERPISAHAN SISWA KELAS VI

23 Mei 2025
8 Kali Berturut-turut, Pemerintah Kabupaten Solok Raih Penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI

8 Kali Berturut-turut, Pemerintah Kabupaten Solok Raih Penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI

22 Mei 2025
Pos Selanjutnya
Tangkal Radikalisme, FORPESS Gelar FGD

Tangkal Radikalisme, FORPESS Gelar FGD

Discussion about this post

Spektakuler Pemkab Solok Masuk Nominasi Apresiasi Kampung Keluarga berkualitas

SPEKTAKULER PEMKAB SOLOK MASUK NOMINASI APRESIASI KAMPUNG KELUARGA BERKUALITAS

Mambangkik Batang Tarandam

Solok Super Team Hebat
Solok Super Team Hebat

Solok Super Team Hebat

Currently Playing
PRNewsPresisi

© 2022 PRNEWSPRESISI.COM | by Proletariat.Digital

Navigate Site

  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Kabar Kriminal
  • Kabar Pasar
  • Kuliner & Wisata
  • Lintas Berita
  • Politik & Budaya
  • Seputar Ramadhan & Religi
  • Opini

© 2022 PRNEWSPRESISI.COM | by Proletariat.Digital

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

error: Content is protected !!